Merdeka.com - Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Luhut B Pandjaitan mengaku belum mengetahui ada aksi pembakaran bendera merah putih yang dilakukan oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM). Dia malah terkejut saat mendengar berita tersebut.
"Di mana bakarnya?" katanya di Gedung BPSDM Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Kamis (26/5).
Dia mengungkapkan, baru saja melakukan koordinasi dengan Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw. Ini dilakukan untuk mengonfirmasi beberapa permasalahan yang terjadi di kawasan timur Indonesia.
"Ya gini tadi pagi saya baru banyak bicara dengan Kapolda, saya belum menerima laporan yang aneh-aneh itu. Jadi bisa saja terjadi di mana begitu tapi bukan dalam konteks satu kegiatan yang terbuka," ujarnya.
"Karena tadi pagi ada isu ada pendeta yang meninggal ternyata saya cek tidak begitu. Yang terjadi pertikaian antar suku di Timika yang pas kapolda ada di sana," tambah politisi Partai Golkar ini.
Sebelumnya diberitakan, beredar video berdurasi 1 menit yang diunggah akun instagram @ind_uniform, di mana kelompok OPM sedang merobek dan membakar bendera merah putih.
"Bagaimana Perasaan Rekan-Rekan melihat Sang Merah Putih kita diperlakukan seperti ini oleh OPM? Bagaimana Saran Rakyat Indonesia?" demikian dikutip @ind_uniform, Kamis (26/5).
Tidak ada aparat keamanan yang memantau kejadian tersebut, bahkan seseorang berseragam loreng diyakini bukan TNI. Diduga, lelaki tersebut merupakan salah satu tentara OPM.
"Mohon Izin Yang Terhormat Bapak Presiden @Jokowi, jika berkenan, ini Suara Rakyat Indonesia," lanjutnya.
sumber:http://www.merdeka.com
Baca juga:Video: Tentara OPM robek dan bakar bendera merah putih!Pemimpin partai oposisi terbesar Inggris dukung Papua merdekaKemlu: Pemerintah Inggris tidak dukung Papua MerdekaPersipura bantah pemainnya terlibat aksi pro separatisNiat baik Jokowi pada Papua dipertanyakan saat 1.000 aktivis ditahan[tyo]
Baca juga:Video: Tentara OPM robek dan bakar bendera merah putih!Pemimpin partai oposisi terbesar Inggris dukung Papua merdekaKemlu: Pemerintah Inggris tidak dukung Papua MerdekaPersipura bantah pemainnya terlibat aksi pro separatisNiat baik Jokowi pada Papua dipertanyakan saat 1.000 aktivis ditahan[tyo]