Slider[Style1]

Suara West Papua

Internasional

Polhukam

Suara Mahasiswa

Opini

PYAN THKO PAGAWAK
Bandung 26/05/2016. Pyan pagawak dengan tegas mennyarankan,Merasah anak BOGOGA  wajib baca..!!
Saya Pyan pagawak. Dengan ini dapat saya sampaekan dan berbagi lebih khusunaya kepada keluarga besar saya BOGOGA dari semua elemend dan kalangan yang ada bahwa : Dengan adanya rencana dan sedang Pemekaran Daera Baru [Kabupaten baru] Baik dari TIM Wanui maupun TIM Bogoga saya dengan sadar saya, tanyakan bahwa : KABUPATEN ITU PUNYA SIAPA >>?? DARI SIAPA >>?? DAN UNTUK APA >>??
Saya tidak bermaksud untuk menyalahkan dari masing-masing ke 2 TIM tetapi, sadar atau tidak sadar dari kedua Tim sedang terlena dan, ikut dalam permainan menjadi pelaku aktor utama didaerah setempat yang di maksud atas permainan KEPUNAHAN. ''Penghisapan dan pelenyapan MANUSI ATAS MANUSI'
Saya ingatkan untuk saya dan kawa-kawanku Mahasiswa khususnya asal daerah BOGOGA yg sekarang menurut pemerintah kolonial Indomelau dikenal bokondini saat ini dan, dimanapun kami berada bahwa. jangan mencoba ikut bermain Politik kotor punya Indomelayu atau jangan belajar ikutan bermain di belakang layar, nanti hidupmu terheti ditenga jalan dengan carah yang mengerikan dan bukan takdir ku dan takdirmu bagian ini dari pesan moral ku.
Penting untuk diketahui dan, diingat kembali sikon atas kita Orang Asli Papua [OAP] dan, diatas Tanah kita Papua Barat dari Sorong sampae Merauke sejak papua di anegsasi pada 1 mei Tahun 1963 dengan kekuatan militer RI pada saat itu hingga saat ini 2016.
Denga berbagai macam carah kolonial Indonesia dengan system birokrasinya atas nama pembanguna, kesejatraan, insfraktutur, yang katanya buat Orang papua, lalu lucunya yang terjadi dalam system brokrasi Negara Indomelayu yg batas wilayahnya dari Ace sampae Ambon ini, dalam kebijakannya atas wilaya Papua Barat PEMEKARAN daerah baru terusmenerus dimekarkan tanpa melihat kondisi, apa ka layak atau tidak untuk memenuhi syarat-syarat yang harusnya menjadi prioritas utama dalam perencanaan pemekaran Daerah baru [Kabupaten baru].tetapi sepelehkan saja, Sudah sangat jelas bahwa. 
Jumlah penduduk kita Orang Asli Papua 1, juta jiwa sekian sedangaka Orang yang bukan Asli Papua 3, juta sekian melebihi kita [ OAP] kemudian, banyangkan dari jumlah kita [OAP] ini jumlah kualitas SDMNYA dan SDM sendiri apaka suda siap>>>??
Kalau lihat dari logika yang sehat, Pemerintah kolonial Indomelayu yang batas wilayahnya dari Ace sampae Ambon ini sangat tidak perlu terbitkan SK kabupaten baru diatas Tanah papua. kalu perlu koreksi kembali systempendidikannya untuk menciptakan manusia yang berkualitas.
Terkait kondisi yang terjadi atas sesama kita Orang Asli Papua ketika kala politik kotor punya Negara Indomelayu segelintir Orang berkompromi membetuk suatu tim dan menamakan diri intelektual perduli pembangunan tanpa mengerti memahami dan menyadari sikon yang sedang kemudian pergi datang ke Jakarta untuk meminta pemekaran baru. Dan terjadi berkongkalingkong demi berbagai macam kepentingan masing-masing antara parah politisi pemerintah kolonial Indomelayu di Jakarta pusat dan parah setap tim dari papua. tanpa mempertimbangkan hal-hal laen pemekaran dikasih langsung.
Kaum perempuam, ibu-ibu Orang Papua Asli diterjer-rumus kan kedalam program mematikan kandungan dengan alasan pembtasan mengandung '' KB'' dan sejenisnya yang laen bahkan juga sudah dikut oleh kaum perempuan muda Asli papu yang belum menika sehingga ini sangat berbahaya dengan generasi nantinya kabur
Sementara situasi umunya di atas Tanah kita Orang Asli Papua Tidak pernah surut pertumapahan darah, cucuran darah dan air mata karna, ditembak mati kena tima panas oleh aparat Negara Indomelayu TNI/POLRI terhadap kita Orang Asli Papua tanpa belas kasihan seperti binatang.
Juga angka kematian meningkat dari pihak kesehatan pun sangat jarang menangani secara serius masalah penyebab kematian untuk diketahui malah terjadi pembiaran seakan tidak penting sementara, dilaen sisi ada kesenagan dan bergembirah melihat kondisi lajunya kematian kita Orang Asli Papua.
Perlu dan penting untuk menyadari dan mengetahui : system pendidikan punya Negara indomelayu ini yang diterapkan atas kita Orang Asli Papua. Dan pemusnahan Genosida.

System pendidikan yang pernah diterpakan oleh, Negara Indomelayu atas kami sejak awal hingga saat ini adalah pendidikan penindasan, dan penjajahan. Bukan pendidikan pembebasan atau pendidikan yang positif. 

Ini terlihat jelas dari kurikulum pendidikan yang digunakan Indomelayu atas kita Orang Asli papua diatas Tanah kita Papua Barat kurikulumnya masih di pake Tahun 20004 dan 20006 sedangkan di pulau Jawa Indomelayu memakai kurikulumnya 2014-2015. 

Sehingga memang ada ungsur kesengajaan menindas dalam system pendidikan terhada kita [OAP]. Pendidikan Sejarah versi kolonial Indomelayu bagi kita Orang Asli Papua adalah hal yang sangat keliru sehingga bagi kita Orang Asli Papua tidak penting untuk pahami karna yg ada sesungguhnya kebohongan dan pengecualian!

pemerintah Indomelayu sudah memulai dan menerapkan pemerintah untuk mengambil ali gereja jadikan tempat berpolitik dan menguasai ini sangat berbahaya. 

kemudian, Rakyat papua dipaksakan hidup ketergatungan dengan politik kotor Punya Pemerintah Indomelayu dengan mengucurkan dana triliunan rupih jadinya Rakyat papua hanya menunggu buang-buang waktu kapan bupati datang, kapan para DPR datang. 

Hanya menunggu dan menunggu. atas nama pembangunan bongkar dan menghancurkan Tanah-Tanah adat milik Rakyat Papua semua kantor-kantor dikendalikan oleh orang yang bukan asli papua, ditempat atau posisi yang bagus dlm system brokrasi kebanyakan Orang indomelayu yang isi dengan alasan Orang papua tidak ada /kurang tenagah ahli yang di butuhkan sehigga datang Orang luar untuk kerja tetapi kerjanya untuk siapa.

pasar mama-mama Papua diambil ali datangkan imigran gelap sehingga Tanah-Tanah Milik Rakyat Papua diambil ali pangkalan ojek di ambil ali kemudian biaya ekonomi dalam kehidupan se-hari-hari harganya terus meningkat tambah mahal, parah pelajar Orang AsliP apua mulai dari TK SD-SMA melalui program UP4B direkrut kemudian di kirim keluar dihampir semua pulau jawa Negara Indomelayu dan kebanyakkan dari parah pelajar ini sangat jarang ketemu dgn kakaknya mahasiswa papua di jawa sana bahkan belum pernah diketahui berapa jumlah mereka dan mereka parah pelajar ini diajarkannya seperi apa itu susa diketahui karna diikat dgn aturan asrama.

Gara-gara politik kotor punya Indomelayu Rakyat papua bermusuhan antar sesama keluarga anak sama bapak, adik sam kaka, dan laennya sampae perang bakubunuh hanya karna tidak mendukung sementara siapa yang di untungkan. 

Tadinya perang ramae-ramae taruhan nyawah namun, setelahnya tidak ramae-ramae juga semua kerja dikantor dlm system birokrasi karna ada syarat dan aturan masyarakat tetap masyarakat. akhirnya masyarakat papua terpaksa jual tanah dan tersingkir menyaksikan itu sambil gigit jari.

Genosida, yg sedang saat ini menipa kita [OAP] bukan Takdir tetap yang sengaja diciptakan oleh manusia untuk memusnakan kita [OAP] dari atas Tanah leluhur kita cara-cara yg dipake Negara kolonial Indomelayu atas kita [OAP] dan diatas Tanah kita [OAP] aalah, dengan menguasai dan mengambil alih segalah aspek kehidupan kita [OAP] dalam pendidikan SD,SMP/SLTP. SMA/SLTA. Diajarkan sejarah kebohongan setiap hari senin diwajibkan upacara menghormati bendera mera puti dengan disiplin supaya hajaran bodoh itu terus mengikat setiap Orang Asli Papua. saat kuliah banyak mahasiswa papua yg dipersulit bahkan dihina kemudian,untuk mendapatkan pendidikan keluar negeri dipersulit sehingga kesempatan itu ditelan waktu.
Bagi Orang Asli papua yang menyadari kondisi ini lalu mencoba berusaha untuk bersuara melawan kondisi ini, mendapatka tekanan keras dan pengawalan ketat 1x 24 jam bahkan dibunuh dipenjarahkan diberi beberapa cap konyol Oleh Negara Kolonial Indimelayu dan kaki tangannya TNI/POLRI dan Inteljen Indomelayu seperti OPM, DPO, GPK, SEPARATIS ,MAKAR ,OTK ,OTB, dan laen sebagainya, akses dan kebebasan sumber-sumber informasi dan akses jurnalispun dibungkam habis habisan dengan rapat benar-benar dipersulit sehingga, kami Orang Asli Papua sedang diarakan dan mengarah pada kepunahan.dan sedang. Cheko Papua

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

Top