Pertemuan antara duta besar RI untuk Vatikan dan perwakilan Vatikan. |
Duta besar Rebuplik Indoneisa untuk Vatikan mengadakan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Vatiakan Mgr Paul Richard Galagher pada 24 Pebruari 2016. Dalam pertemuan tersebut membahas tentang isu -isu mengenai intergaith Dialogue kemerdekaan Papua, Kemerdekaan Palestina, dan LGBT.
Sesuai dengan pidato Vatikan yang menegaskan PBB segerah menghentikan berbagi isu pelanggran HAM yang tak kunjung berakhir. lebih khusus di Indonesia, pelanggaran HAM bagi orang asli Papua terus menerus berlanjut tanpa adanya upaya penghentian kekerasan tersebut. diharapkan Vatikan mendorong adanya penyelesaian secara tuntas dan melakukan refredum bagi bangsa Papua barat.
Jika memperhatiakan isu Papua ditingkat Imternational, sangat maju dan dimanan- mana masyarakat international membicrakan penyelesaian akar masalah Papua secara damai. informasi pertemuan antara kementerian luar negeri RI untuk vatikan dan Perwakilan Vatikan dituliskan dalam kompas 26 Pebruari 2016.
Presiden Jokowi tolak pertemuan dengan Perdana menteri sekaligus ketua MSG untuk membahas draf dialog dan penentuan nasib sendiri bagi bangsa Papua. hal disampaikan Manase Sogovare di Kanaki minggu kemarin. Dalam sambutannya di depan pempin KANAKI NEW KALEONIA, bahwa presiden Joko Widodo menolak pembahasan penyelesaian pelanggaran HAM terhadap masyarakat melanesia di Papua barat. Mengapa Indonesia menjadi anggota MSG, kalau isu utama SMG yang adalah penyelesaiann masalah Papua? bukannya kita duduk dalam satu meja untuk menyelesaikannya..? kata perdana menteri kepulauan Salomon ini.
Kemudian di Indonesia, kemeterian Luar negeri Komisi 1 DPR RI berturut - turut membahas masalah Papua, hal yang jadi perhatian serius bagi Pemerintah RI adalah pergerakan ULMWP, dukungan MSG yang didalamnya 4 negara, dukungan Pasifik selatan yang didalamnya 16 negara. kemudian dukungan kemerdekaan Papua di Afrika, Eropa , Australia, dan di asia seperti jepang.
Untuk kawasan Eropa sendiri, dukungan terhadap Free West Papua campagn , lembaga IPWP, semakin meningkat. untuk anggota IPWP sudah mencapai 91 anggoa penuh yang semuanya utusan resmi dari European all parlemeterian.
Pergerakan ULMWP semakin maju dan tersistem, dukungan kemerdekaan papua juga semakin meningkat, desakanpun terus datang sehingga Indonesia mengalami polemik. apalagi adanya presemian kantor pembebasan Bangsa Papua di Wamena oleh ULMWP pada tanggal 15 Pebruari 2016.
Sumber : CNN Indonesia