 |
|
Seorang separatis pro-Rusia
membantu seorang
perempuan menghindari serangan pasukan
Ukraina di Donetsk, Ukraina timur (21/7).
|
Bentrokan antara
pasukan Ukraina dan separatis pro-Rusia telah menewaskan sedikitnya
tiga orang di dekat daerah Donetsk yang dikuasai pemberontak.
Pertempuran pecah Senin (21/7) di dekat stasiun kereta api dan
bandara di pinggiran kota timur yang sedang berusaha direbut pasukan
pemerintah dari pemberontak setelah menguasai kota-kota sekitarnya dalam
satu bulan terakhir.
Seorang juru bicara militer Ukraina mengatakan bandara berada di bawah kendali pemerintah, sementara tentara melakukan "operasi anti-teroris" di Donetsk. Kyiv telah membantah mengirim pasukan ke pusat kota itu, dan sebaliknya mengatakan kelompok-kelompok mandiri pro-Ukraina memerangi separatis di sana.
Seorang juru bicara militer Ukraina mengatakan bandara berada di bawah kendali pemerintah, sementara tentara melakukan "operasi anti-teroris" di Donetsk. Kyiv telah membantah mengirim pasukan ke pusat kota itu, dan sebaliknya mengatakan kelompok-kelompok mandiri pro-Ukraina memerangi separatis di sana.
Pemimpin
pemberontak Alexander Borodai menuduh Kyiv terus meningkatkan kekerasan
untuk menghadang upaya para peneliti internasional mencapai lokasi
kecelakaan pesawat Malaysia Airlines MH17, yang terletak sekitar 60
kilometer dari Donetsk.
Kedua belah pihak telah mengabaikan seruan gencatan senjata setelah
pesawat itu diduga ditembak jatuh Kamis, menewaskan 298 orang di
dalamnya.
sumber:www.voaindonesia.com
