Pages

Pihak oposisi di Vanuatu mengimbau pemerintah agar mencabut status peninjau Indonesia dalam Kelompok Ujung Tombak Melanesia.


Pemimpin oposisi Vanuatu, Edward Natapei,
mengatakan "Papua Barat" mestinya diterima masuk MSG. (Credit: AFP)
Vanuatu -Kelompok Melanesian Spearhead Group --yang dikenal dengansingkatanMSG-- merupakan blok regional yang menanganimasalah perdagangan dan pembangunan lainnya.
 
Jakarta diberi status peninjau di tahun 2011.
Akan tetapi pemimpin oposisi Vanutau, Edward Natapei, mengatakan, negara-negara Melanesia seyogyanya tidak membolehkan Indonesia mencampuri urusan mereka.
Natapei mengatakan kepada Radio Australia, sebaliknya seharusnya diberikan keanggotaan penuh kepada "Papua Barat", karena MSG dibentuk pada dasarnya untuk membantu golongan Melanesia di kawasan dalam memperjuangkan kemerdekaan.
"Indonesia mestinya tidak dimasukkan sebagai anggota peninjau dalam MSG. Sebaliknya seharusnya itu diberikan kepada warga Melanesia di Papua Barat, karena kelompok Melanesia ini dibentuk pada dasarnya untuk membantu golongan Melanesia di kawasan dalam memperjuangkan kemerdekaan," katanya.
Vanuatu sudah lama menjadi tempat pengungsian banyak orang dari Papua. 
Natapei menyerukan dibahasnya "pengikut-sertaan Papua Barat" dalam blok regional itu dalam KTT MSG di New Caledonia dalam bulan Juli.